“When They Cry” adalah sebuah serial anime yang menggabungkan elemen cerita misteri, horor, dan psikologi. Dalam artikel ini, kami akan menjelaskan sinopsisnya, mengulas alur ceritanya, serta membahas karakter-karakter utamanya.”
Sinopsis When They Cry
When They Cry (dikenal juga sebagai Higurashi no Naku Koro ni) adalah serial anime dan novel visual yang mengisahkan tentang sekelompok anak-anak yang tinggal di sebuah desa kecil bernama Hinamizawa. Desa ini terkenal dengan festival Furude dan keramahan penduduknya. Namun, di balik kedamaian itu, tersembunyi misteri dan kegelapan yang menyeramkan.
Kisah ini bermula ketika seorang pemuda bernama Keiichi Maebara pindah ke Hinamizawa dan bergabung dengan klub game yang diisi oleh empat gadis: Rena Ryuugu, Mion Sonozaki, Satoko Houjou, dan Rika Furude. Mereka sangat akrab dan saling mendukung satu sama lain. Namun, hubungan mereka mulai teruji ketika Keiichi menyadari bahwa di balik desa yang indah ini, ada kisah-kisah mistis, kutukan, dan pembunuhan yang terjadi setiap tahun.
Alur Cerita When They Cry
When They Cry, atau juga dikenal sebagai Higurashi no Naku Koro ni, adalah sebuah seri anime yang mengisahkan kisah misteri dan horor di desa kecil bernama Hinamizawa. Cerita ini berfokus pada sekelompok anak-anak yang menjadi terlibat dalam kutukan dan pembunuhan yang misterius.
Alur cerita When They Cry terbagi menjadi beberapa arc dengan sudut pandang yang berbeda-beda. Setiap arc menampilkan alur cerita yang berbeda dengan petunjuk dan rahasia baru yang terungkap setiap kali arc berubah. Meskipun setiap arc memiliki perbedaan, inti ceritanya tetap sama, yaitu pembunuhan misterius yang terjadi di Hinamizawa.
Pertama-tama, cerita dimulai di tahun 1983 ketika seorang pemuda bernama Keiichi Maebara pindah ke Hinamizawa. Ia berteman dengan Rena, Mion, Satoko, dan Rika, anak-anak lain di desa tersebut. Awalnya, kehidupan di Hinamizawa terasa normal dan menyenangkan. Namun, semakin Keiichi mengenal lebih dalam tentang desa ini, semakin banyak rahasia gelap yang terungkap.
Kemudian, peristiwa-peristiwa aneh mulai terjadi. Rena yang tertarik pada barang-barang bekas, terlibat dalam kejadian yang menyebabkan dia berubah menjadi seseorang yang mengerikan. Mion yang menjadi anak kepala keluarga Sonozaki juga memiliki sisi gelap yang menyeramkan. Satoko, anak yatim piatu, juga terlibat dalam kutukan yang mengerikan. Sedangkan Rika, anak dengan kemampuan vidensial, mencoba untuk menghindari takdir tragis yang menghantuinya.
Pada setiap arc, satu atau beberapa karakter di tengah-tengah kekacauan ini akan berubah menjadi pembunuh. Meskipun mereka dianggap sebagai antagonis, arc berikutnya akan mengungkap alasan dan latar belakang mereka yang membuat kita melihat sisi lain dari cerita.
Alur cerita When They Cry memperlihatkan interaksi antara karakter-karakter ini dan misteri yang terjadi di desa Hinamizawa. Penggambaran karakter dan alur cerita yang rumit membuat penonton disajikan dengan suspens yang tinggi dan teka-teki yang menarik.
Karakter dalam When They Cry
When They Cry adalah sebuah seri novel visual dan anime yang menjadi populer di Jepang dan di seluruh dunia. Cerita ini melibatkan sejumlah karakter yang memainkan peran penting dalam mengembangkan alur cerita yang kompleks.
1. Keiichi Maebara: Protagonis utama, seorang anak laki-laki yang pindah ke desa kecil bernama Hinamizawa. Dia menjadi tertarik pada kehidupan dan misteri desa ini.
2. Rena Ryuugu: Salah satu teman Keiichi. Rena memiliki sikap yang ceria dan ramah, namun terkadang dapat berubah menjadi orang yang sangat berbeda.
3. Mion dan Shion Sonozaki: Kembar identik yang sedikit sulit untuk dibedakan. Mion adalah anggota klub permainan yang ramah, sementara Shion adalah pelayan di tokoh keluarga.
4. Satoshi Houjou: Adik perempuan dari Satoko. Karakter ini memiliki sejarah yang kelam dan menjadi pusat perhatian dalam beberapa momen penting dalam cerita.
5. Rika Furude: Gadis misterius yang memiliki pengetahuan tentang peristiwa yang terjadi di desa itu. Dia adalah salah satu karakter kunci dalam mengungkap misteri Hinamizawa.
6. Terminologi: Oyashiro-sama. Oyashiro-sama adalah dewa yang disembah oleh penduduk desa dan dipercaya bertanggung jawab atas kutukan yang menghantui Hinamizawa dan peristiwa tragis yang terjadi setiap tahunnya.
Kesimpulan
“When They Cry” adalah sebuah seri anime yang menawarkan sinopsis yang menarik, diiringi dengan alur cerita yang penuh misteri dan karakter-karakter yang kompleks. Dengan kombinasi yang kuat dari horor, drama, dan teka-teki, seri ini mampu menghipnotis penontonnya sepanjang perjalanan ceritanya.”
